SERANG – Akhir-akhir ini hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terus menyirami Kota Serang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang terus berupaya dengan beberapa langkah guna mencegah banjir.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, pihaknya selalu siap siaga dalam menangani kebencanaan di Kota Serang, terlebih pada musim penghujan yang kerap kali terjadi banjir di waktu tertentu.
“Minggu-minggu ini kan hujan terus, kita terus standby atau siap siaga, khawatir terjadi banjir lagi seperti beberapa Minggu lalu,” katanya kepada Banten Ekspres melalui sambungan telepon seluler, Minggu (20/12).
Tak hanya itu, pihaknya juga mendirikan pos pengamanan jelang hari Natal dan perayaan Tahun Baru di Pantai Gope, Kasemen. Hal itu dilakukan sebagai upaya mengamankan bila terjadi bencana sekaligus mengingatkan untuk tidak berkerumun saat malam tahun baru.
“Kami usulkan untuk mendirikan pos pengamanan di Pantai Gope, karena di sana selalu ramai, dan tahun ini harus amankan khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Diat mengatakan siaga kebencanaan khusus Natal dan tahun baru akan dilaksanakan mulai dari tanggal 23 Desember 2020 sampai dengan 3 Januari 2021. Dengan menempatkan personel sebanyak limba hingga tujuh orang dan pengamanan dilakukan selama 24 jam.
“Ada piket 24 jam, jadi penjagaannya setiap saat. Kita juga berkoordinasi terus dengan sektor lainnya yang sama-sama melakukan pengamanan,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga menyediakan alat dan logistik untuk mendukung dalam pengamanan Natal dan tahun baru. “Selain memberikan pertolongan bila terjadi insiden kemanusiaan, kami juga sosialisasi, terus alat kebencanaan juga akan kami bawa seperti perahu dan lain-lain,” ungkapnya.
Sementara itu, Walikota Serang Syafrudin memastikan pada puncak pergantian tahun baru tidak ada acara perayaan malam tahun baru di tempat-tempat hiburan dan pusat kota Alun-alun.
“Kita pastikan tidak ada kerumunan massa, tidak ada pesta pora membunyikan terompet, atau petasan, dan dipastikan tempat hiburan yang ada di Kota Serang itu ditutup semua, tidak ada terkecuali harus ditutup, termasuk Alun-alun kita tutup,” katanya.
Ia menjelaskan langkah tersebut sebagai upaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Pengawasan dan penjagaan pun akan dilakukan bersama aparat TNI dan Polri di titik-titik keramaian dan tempat hiburan. “Jadi hanya pengawasan dan penjagaan dari Satpol PP, Dishub, TNI/Polri, itu standby di titik-titik yang akan kita tempatkan, di 10 gereja di Kota Serang ini semuanya akan kita amankan bersama TNI/Polri juga berada di tempat. Termasuk malam tahun baru di pospam, posyan,” paparnya. (mam/tnt)
The post Sering Hujan, BPBD Siaga Banjir first appeared on Tangerang Ekspres.