Kabarbanten.com- Gubernur Banten, Wahidin Halim angkat bicara terkait kerumunan massa penjemput kepulangan Habib Rizieq Shibab yang diduga melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19 di terminal tiga Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Wahidin Halim pun enggan menjadi pihak yang disalahkan. Sebab, masalah keamanan di Bandara Internasional Soekarno Hatta menjadi otoritas pihak Bandara Soekarno Hatta.
“Gubernur, Bupati dan Walikota tidak punya kewenangan untuk mengintervensi di Bandara Soekarno Hatta. Dan, itu menjadi kewenangan seluruhnya otoritas bandara,” kata Wahidin Halim melalui channel youtube pribadinya.
Pria yang akrab disapa WH ini menambahkan, untuk protokol kesehatan di wilayah Bandara Internasional Soekarno Hatta mengacu pada aturan BNPB atau pemerintah pusat. “Jangan asal menyalahkan kami yang berada di Banten. Dan, untuk permasalahan ini harus dilihat secara utuh,” tegas WH seraya menambahkan, informasi kepulangan ataupun kepergian Habib Rizieq Shihab tidak pernah diterimanya.
“Jadi sangat aneh dan keliru jika dikaitkan dengan Pemerintah Provinsi Banten atau Pemerintah Kabupaten/Kota Tangerang. Jadi saya tegaskan jangan jadi perdebatan tidak perlu karena pekerjaan saya banyak menangani covid, dan penanganan pemulihan ekonomi,” jelasnya.(ydh)