TANGSEL – Pengabdian masyarakat merupakan suatu kegiatan yang bertujuan membantu masyarakat tertentu dalam beberapa aktivitas tanpa mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun. Kegiatan Pengabdian Masyarakat adalah salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dengan menggunakan Enterprise Resource Planning (ERP) sistem informasi di SMKN 1 Gunung Sindur, Kabupaten Bogor diharapkan dapat saling terintegrasi dan mengoptimalkan kinerja sekolah.
Dengan menggunakan ERP, bagian pencatatan aset dapat mengakses informasi secara real time, terintegrasi, dan data yang tersentralisasi.
Hal tersebut mendasari STMIK Eresha dalam Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema “Workshop Pengenalan Sistem Asset Management di SMKN 1 Gunung Sindur” yang bertujuan untuk memperkenalkan aplikasi sumber terbuka Odoo sebagai piranti lunak dalam system asset management, lanjutnya.
“Kegiatan pengabdian masyarakat kali ini dilakukan secara daring dengan menggunakan aplikasi video-teleconference karena sedang dalam masa pandemi COVID-19,” kata Koordinator PKM Yunida Prawira Widodo, Senin, (28/12/2020).
Sementara Wakil Kepala Sarana Prasarana dan menjadi perwakilan dari SMKN 1 Gunung Sindur, Tri Purwani Dwi menyambut baik kegiatan PKM ini.
Saat ini pengelolaan dan dokumentasi aset di sekolahnya masih secara manual dengan menggunakan Excel sehingga sering ditemui ketidaksesuaian data aset yang tercatat dengan yang di lapangan.
“Workshop ini memberikan pengetahuan baru dalam mengelola aset di sekolah sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja sekolah,” ujarnya.
Perwakilan STMIK Eresha, Taswanda Taryo mengatakan, walaupun PKM kali ini dalam kondisi serba terbatas akibat pandemi COVID-19 namun tidak mengurangi esensi dari PKM dalam membantu masyarakat pada umumnya. PKM merupakan bentuk nyata aksi mahasiswa dalam memajukan rakyat.
Peserta workshop yang terdiri dari para kepala bengkel, guru, dan bagian sarana prasarana sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena diharapkan bisa memudahkan pekerjaan mereka dalam mengelola dan mendokumentasikan aset sekolah.
Beberapa Perwakilan Dosen STMIK Eresha juga memberikan beberapa saran dan tanggapan salah satunya, Jazuli Mukhtar. Menurutnya,PKM dari STMIK Eresha membuatkan tutorial dan dikirimkan kepada peserta dalam hal ini Pihak SMKN 1 Gunung Sindur.
Pemateri lain, Eko Suharyanto, menambahkan, materi yang disampaikan sangat baik dan harapannya bisa diterapkan di SMKN 1 Gunung Sindur agar pengelolaan aset di sekolah dapat ditingkatkan. (IRF)