TANGSEL – Gedung 3 Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan telah resmi beroperasi dan dapat menampung 297 pasien. Dengan beroperasinya gedung 3 diharapkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Tangsel bisa terpenuhi dengan baik.
Gedung 3 RSU Tangsel memiliki 8 lantai, ditambah dengan gedung penunjang yang berada disisinya 4 lantai.
“Gedung 3 beroperasi secara bertahap dengan kemampuan yang ada. Jadi di gedung 3 ada 8 lantai dan gedung sebelahnya ada 4 lantai itu gedung penunjang,” ujar Direktur RSU Tangsel, Umi Kulsum, Rabu, (2/12/2020).
Dikatakan Umi, lantai satu, dua dan tiga pada gedung 3 terdapat pelayanan utama terhadap pasien yang butuh pemantauan ketat oleh tim dokter.
“Di lantai satu itu diperuntukan untuk IGD, laboratorium dan radiologi. Sedangkan, lantai 2 untuk intensive care unit (ICU) seperti, pediatric intensive care unit (PICU),neonatal intensive care unit (NICU), high care unit (HCU),” ucapnya.
“Sementara lantai tiga, ruang operasi yang nantinya akan beropersional 6. Namun, sekarang masih 3 ruang dulu yang beroperasi. Sedangkan, di lantai 4 sendiri, disediakan untuk manajemen RSU Tangsel,” tambah Umi.
Lanjutnya, lantai 5 digunakan untuk pelayanan penyakit dalam dan bedah. Sedangkan, lantai 6 diperuntukan bagi rawat inap anak dan ibu melahirkan.
Kemudian, di lantai 7 akan diperuntukan bagi pasien yang ingin dirawat dengan fasilitas eksekutif atau VIP.
“Lantai 7, nanti Insya Allah akan dikonsep VIP atau eksekutif. Akan ada 33 ruang atau tempat tidur bagi kelas VIP,” imbuhnya.
Untuk lantai paling atas yakni lantai 8, gedung 3 RSU Tangsel mempunyai fasilitas untuk memfasilitasi berbagai kegiatan seperti seminar, rapat, diklat dan acara lainnya.
“Nah gedung sebelahnya yang mempunyai 4 lantai itu merupakan gedung penunjang, untuk laundry, gizi, pemeliharaan sarana prasarana lainnya,” kata Umi..
Masih kata Umi, untuk keseluruhan gedung 3 RSU Tangsel bisa menampung 297 tempat tidur bagi pasien.
“Nanti konsepnya kan, di masa pandemi dan setelah pandemi itu kan berbeda. Jadi konsep pandemi itu, sekarang eksisting operasional 130 tempat tidur. Rencana optimalisasi 250 tempat tidur kalau pandemi. Kalau tidak pandemi 297 tempat tidur,” jelasnya. (PHD)