TANGERANG – Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mendorong generasi muda untuk senantiasa berpikir kritis dan konstruktif. Cara berpikir seperti itu, kata Ade, kemudian diorientasikan pada upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, pemuda juga harus menjadi pelopor yang mengedukasi masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan.
“Di situasi pandemi seperti saat ini, pemuda dapat mengambil peran untuk menggalang kebersamaan dalam upaya memutus rantai penularan Covid-19,” kata Ade pada audiensi Tiga Pilar dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kabupaten Tangerang di salah satu rumah makan di Kawasan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu (28/10/2020).
Ade mengapresiasi inisiasi generasi muda yang menggelar dan membuka ruang diskusi. Kata Ade, budaya diskusi harus sering dilakukan. Sebab diskusi menyediakan bertukar pemikiran dan gagasan.
Orang nomor satu di Polresta Tangerang ini menambahkan, dengan kondisi fisik yang masih prima ditunjang dengan intelektualitas, pemuda harus memiliki visi membangun masyarakat.
Saat ini, terang Kapolres, pemuda harus aktif mendorong masyarakat untuk membudidayakan adaptasi kebiasaan baru atau protokol kesehatan. Ade juga mengingatkan, agar pemuda menjadi contoh sebagai warga masyarakat yang disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
“Momentum Sumpah Pemuda adalah momentum untuk pemuda melangkah dan melompat untuk Indonesia maju,” ujarnya.
Sementara Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi, menambahkan kegiatan Peringatan Hari Sumpah Pemuda dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dan mengusung semangat untuk bersama – sama Polri dan TNI serta pemerintah senantiasa berfikir kritis dan konstruktif dengan harapan generasi muda kita bisa ikut berusaha dan berupaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan mau menjadi pelopor penerapan protokol kesehatan.
“Saya mengapresiasi kegiatan diskusi bersama antara kapolresta tangerang bersama Kodim dan adik adik mahasiswa di Tigaraksa ini,” tandas Edy. (RIK)