Kabarbanten.com–Beroperasinya Si Benteng sebagai angkutan kota (angkot) yang aman dan nyaman menjadi pertanyaan dari kalangan masyarakat. Sebab, ide yang dicetuskan Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah hingga sampai saat ini belum terwujud.
Hal ini disampaikan langsung oleh Tokoh Pemuda Kota Tangerang, Ibrohim Sudjono, Sabtu, 26 Desember 2020.
Menurut Ibrohim bahwa sampai saat ini masyarakat menanyakan kapan Si Benteng yang diklaim sebagai angkutan kota yang aman dan nyaman beroperasi. Sebab, program yang diluncurkan tahun 2019 lalu sampai saat ini belum terealisasi dengan baik.
“Program itukan sudah digadang-gadang 2019 lalu. Dan, puluhan kendaraannya pun juga sudah dibeli tahun lalu,” kata Ibrohim Sudjono seraya menambahkan, apakah ada kendala dari Pemerintah Kota Tangerang sebagai pemilik program yang mengakibatkan angkutan kota yang aman dan nyaman ini belum bisa terealisasi kepada masyarakat.
“Jika ada kendala tentunya harus secara diselesaikan. Jangan sampai pelayanan kepada masyarakat tertunda tentang transportasi massal yang aman dan nyaman,” pungkasnya.
Dengan beroperasinya Si Benteng, kata pria yang akrab disapa Boim ini, akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan transportasi massal di Kota Tangerang.
“Yang dibutuhkan masyarakat saat ini adalah pelayanan prima yang diberikan oleh Pemerintah Kota Tangerang, sehingga cita-cita dari angkutan kota yang aman dan nyaman pun bisa dirasakan,” paparnya.
Sebelumnya, Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, angkutan kota baru ini, nantinya akan terintegrasi dengan BRT, sehingga tidak ada lagi angkot yang “ngetem” karena telah sesuai dengan trayek-trayek dan headway yang ada.
“Misalnya per sepuluh menit akan ada angkot, atau per limabelas menit akan ada angkot. Kemungkinan-kemungkinan itu yang sedang kita bicarakan,” terang Walikota.(ydh)