Sebagai wujud kepedulian sosial dan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, Paramount Petals terus menjalankan berbagai program Corporate Social Responsibility (CSR) jangka pendek, menengah, dan panjang, dengan fokus pada tiga pilar utama: pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Seluruh inisiatif ini dirancang untuk memberikan manfaat nyata serta dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar wilayah kerja Paramount Petals dan Paramount Land.
Salah satu program unggulan yang dijalankan pada akhir April 2025 adalah kolaborasi dengan yayasan non-profit Gen Care dalam meluncurkan program “Pengolahan Biokonversi Sampah Organik melalui Budidaya Maggot dan Lele” di Desa Cukanggalih, Curug, Tangerang. Program ini menjadi solusi pengolahan sampah organik yang ramah lingkungan, efisien, dan berkelanjutan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.
Warga desa yang terlibat dalam program tersebut menerima pelatihan intensif mengenai pengelolaan sampah organik, budidaya maggot, hingga teknik pembibitan dan budidaya lele. Program berlanjut pada 15 Juni 2025, dengan pelepasan perdana 3.000 bibit lele dari total 10.000 bibit ke kolam-kolam bioflok untuk dimonitor hingga masa panen.
Selain itu, sebagai bentuk edukasi dini terhadap isu lingkungan, Paramount Petals juga menyelesaikan program “KURASAKI” (Kurangi Sampah Sekolah Kita) pada 28 Mei 2025 di MTS Al-Muawanah, Desa Kadu, Curug. Program ini dijalankan bersama Bank Sampah Akademi Kompos (Akkom) selama dua bulan, mencakup edukasi pengelolaan sampah, kegiatan operasi semut (kerja bakti sekolah), pengangkatan Duta Lingkungan, serta lomba kelas bersih. Program ini diakhiri dengan pemberian apresiasi kepada para pemenang, penyerahan tempat sampah pilah, dan alat kebersihan kepada sekolah.
Dalam semangat kebersamaan di Hari Raya Idul Adha 2025, Paramount Land dan Paramount Petals juga menyalurkan hewan kurban ke masjid, kantor pemerintahan, kantor desa, dan kepolisian di sekitar wilayah kerja. Sebagai bagian dari inisiatif lingkungan, mereka mendistribusikan 20 kg daun jati ke berbagai titik penyaluran kurban di Paramount Gading Serpong dan Paramount Petals, sebagai pengganti kantong plastik. Daun jati dipilih karena sifatnya yang alami, biodegradable, mengandung antibakteri, kuat, serta bernilai tradisional tinggi—menjadi solusi ramah lingkungan dalam pengemasan daging kurban.
Norman Daulay, Direktur Paramount Land, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjalankan program CSR sejak tahun 2014 secara berkesinambungan melalui tiga pilar utama: kesehatan, lingkungan, dan pendidikan.
“Kami menerapkan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance) secara konsisten dalam seluruh aspek operasional, terutama di Paramount Land dan Paramount Petals. Kami percaya bahwa keberlanjutan dimulai dari langkah kecil yang dilakukan terus-menerus,” ujarnya.
Menurutnya, melalui program pengolahan sampah organik, edukasi lingkungan di sekolah, hingga penggunaan daun jati sebagai pengganti plastik, Paramount tidak hanya mendorong kesadaran lingkungan tetapi juga memperkuat nilai-nilai sosial di masyarakat.