SERANG – Kapolda Banten Irjen Pol Drs. Fiandar bersama PJU Polda Banten dampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto kunjungan kerja ke kodim/062 Serang, Jumat, (6/11/2020).
Kunjungan kerja ini dalam rangka memberikan pengarahan kepada unsur pimpinan Kodim jajaran Korem 064/MY dan Polres jajaran Polda Banten mengenai Pilkada Serentak Tahun 2020.
Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar mengatakan untuk selalu menjaga kekompakan, sinergitas antara TNI dan Polri, hubungan yang baik dan harmonis harus tetap dijaga.
“Sinergitas TNI dan Polri yang sangat baik dan harmonis ini harus dijaga supaya dapat bekerjasama menjaga kondusipitas Kamtibmas diwilayah di Banten,” kata Kapolda.
Kapolda menyampaikan saat ini masuk musim pancaroba yang harus diwaspadai karena tidak menutup kemungkinan bencana alam akan terjadi misalnya bencana banjir dan longsor perlu diwaspadai oleh TNI dan Polri serta mempersiapkan pengamanan pilkada.
“Diharapkan dalam penanganan bencana agar tetap siaga dalam kondisi cuaca yang tidak menentu ini harus selalu siap, serta cara bertindak dalam pengamanan pilkada serentak 2020 harus sesuai dengan standar operasional prosedur yang telah di tetapkan oleh TNI dan Polri serta harus netral dalam Pilkada 2020,” terang Kapolda.
Sementara itu Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menyampaikan bTNI Polri harus mewaspadai perkembangan suhu politik yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.
“Agar seluruh satuan dan prajurit jajaran korem 064/MY dan Polda Banten tidak memberikan fasilitas baik berupa tempat maupun sarana yang dimiliki oleh TNI dan Polri kepada pasangan calon Pilkada manapun untuk digunakan sebagai sarana kampanye, tidak mendukung salah satu pasangan calon dan tetap bersikap Netral pada Pilkada serentak 2020,” ucap Pangdam.
Pangdam juga menyampaikan TNI dan Polri harus bersinergi Mendukung kepada pemerintah daerah, KPU dan Bawaslu guna kelancaran pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020.
“Saya harapkan agar semua para komandan satuan mampui antisipasi yang terbaik dan cara-cara bertindak yang terpilih untuk melakukan tindakan-tindakan preventif apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif,” tandasnya. (RLS)
