Suasana di RSUD Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Rabu, 2 Oktober 2024, terasa hangat dengan sambutan istimewa dari dua siswi kelas 5 SDK Marsudirini, Clarion dan Belva. Kedatangan Presiden Joko Widodo di rumah sakit tersebut disambut dengan puisi yang tulus, hasil kolaborasi antara mereka dengan guru, suster, dan tentara.
Clarion dan Belva tampak bersemangat ketika membacakan puisi berjudul Terimalah Kasihku, yang mereka tulis khusus untuk menyambut Presiden. Puisi tersebut berisi ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian Presiden terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Sumba Barat, termasuk fasilitas kesehatan yang mereka nikmati.
“Kami tidak menyangka bisa ketemu langsung sama Pak Jokowi, biasanya cuma lihat di TV,” kata Clarion sambil tersenyum setelah selesai membacakan puisi di hadapan Presiden.
Saat bertemu dengan keduanya, Presiden Jokowi juga menunjukkan perhatian dan keramahan. Claron dan Belva pun mengaku senang bisa bertemu Presiden Jokowi secara langsung dan menganggap Presiden Jokowi sebagai sosok yang baik dan perhatian.
“Ditanya nama kami siapa, kelas berapa, terus bilang untuk belajar lagi,” ujar Belva sambil mengingat momen berharga tersebut.
Dalam penggalan puisi tersebut, Clarion dan Belva mengungkapkan rasa terima kasih yang dalam kepada Presiden, terutama atas pembangunan yang telah dilakukan di daerah mereka. Puisi tersebut juga mencerminkan rasa syukur mereka atas kehadiran Presiden Jokowi yang telah berkontribusi besar bagi wilayah mereka, termasuk rumah sakit yang telah memberikan layanan kesehatan lebih baik.
Clarion dan Belva pun berharap pertemuan singkat mereka dengan Presiden Jokowi dapat menjadi kenangan indah yang tak terlupakan. Di akhir pertemuan, mereka menyampaikan harapan mereka agar Presiden selalu sehat dan terus membawa kebaikan bagi masyarakat.
“Pak Jokowi baik, sehat terus,” tutur Clarion dan Belva.
(rls)