TANGSEL – Pilkada Kota Tangsel semakin dinamis, sosialisasi dan kampanye para paslon semakin gencar. Alat Peraga Kampanye (APK) para paslon mulai bertebaran di berbagai lokasi memeriahkan suasana pesta demokrasi di Kota Tangsel.
Namun sayangnya, kemeriahan ini mulai dicederai oleh tindakan negatif dengan adanya aksi perusakan terhadap alat peraga paslon calon walikota dan wakil walikota nomor urut 2 Azizah-Ruhama.
Aksi perusakan terhadap banner dan baliho paslon yang diusung oleh koalisi PKS, Demokrat, PKB dan PKPI ini di wilayah Jurang Mangu Barat, Pondok Aren dan Pondok Ranji, Ciputat Timur, Selasa, (20/10/2020).
Hal tersebut menjadi perhatian khusus dari Ruhamaben sebagai sebagai calon wakil walikota peserta Pilkada Tangsel. Kandidat asal PKS ini sangat menyesalkan terjadinya aksi perusakan ini.
“Sungguh disayangkan masih adanya tindakan-tindakan perusakan seperti itu kepada pihak kami. Mungkin sudah ada yang mulai terusik dengan masifnya gerakan kami dan semakin menguatnya semangat perubahan yang dibawa Azizah-Ruhama dalam Pilkada Kota Tangsel kali ini,”terangnya.
Mantan Direktur Keuangan PT. PITS (BUMD Tangsel) juga mengajak kepada seluruh pihak, khususnya KPU dan Bawaslu untuk turut memberi perhatian kepada hal ini agar tidak lagi terulang kedepannya.
“Saya bersama Bu Azizah dan seluruh tim koalisi selalu menyerukan kepada semua pihak, Pilkada ini merupakan festival ide dan gagasan untuk memajukan Kota, maka harus dijalani dengan semangat sportivitas. Kerana pada akhirnya kita semua sedang ingin memperjuangkan harapan warga Tangsel yang ingin kotanya lebih Maju dan Sejahtera,” tandasnya. (RAY)