Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, mengungkapkan apresiasi tinggi kepada GP Ansor Tangerang Selatan atas inisiatif dan aksi yang cepat dalam berbagai bidang bahkan sebelum resmi dilantik.
Pilar mengakui bahwa organisasi pemuda ini telah menunjukkan peran strategis dalam berbagai sektor, termasuk penyediaan layanan masyarakat dan mediasi konflik.
“Mudah-mudahan peran GP Ansor ke depan bisa lebih maksimal lagi, lebih strategis lagi bersama dengan seluruh masyarakat dan jajaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan kita bangun Kota Tangerang Selatan ini dengan tugas dan tupoksi kita masing-masing,” ujar Pilar dalam sambutannya di acara pelantikan pengurus GP Ansor Kota Tangerang Selatan periode 2024-2027, Senin (1/7/2024).
Pilar-Saga-Ichsan-Dorong-GP-Ansor-Tangsel-Ciptakan-Entrepreneur-Muda-Peduli-Ekonomi-Syariah.png?resize=740%2C494&ssl=1″ alt=”” https://kabarbanten.com/tag/pilar/”>Pilar-Saga-Ichsan-Dorong-GP-Ansor-Tangsel-Ciptakan-Entrepreneur-Muda-Peduli-Ekonomi-Syariah.png?w=800&ssl=1 800w, https://i0.wp.com/kabartangsel.com/wp-content/uploads/2024/07/Wakil-Wali-Kota-Pilar-Saga-Ichsan-Dorong-GP-Ansor-Tangsel-Ciptakan-Entrepreneur-Muda-Peduli-Ekonomi-Syariah.png?resize=768%2C513&ssl=1 768w” />
Pilar menyoroti kontribusi signifikan GP Ansor yang sudah terlihat jelas bahkan sebelum pelantikan, seperti memiliki ambulans yang dipakai oleh masyarakat dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang telah membantu 10 kliennya.
GP Ansor juga telah membuktikan kemampuannya dalam memberikan solusi konkret terhadap masalah-masalah strategis di Tangerang Selatan. Salah satu contohnya adalah mediasi saat BRIN menutup jalur akses, di mana peran LBH GP Ansor sangat terasa.
Lebih lanjut, Pilar berharap GP Ansor dapat membantu mengatasi krisis ekonomi dengan menciptakan entrepreneur-entrepreneur baru yang dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Ia menekankan pentingnya memanfaatkan basis yang ada, anggota-anggota pemuda yang cerdas, berakhlak baik dan disiplin tinggi dapat menggerakkan ekonomi syariah bahkan mulai dari mushola atau masjid terdekat. Hal ini tentunya sejalan dengan program pemerintah pusat.
“Program ini sejalan dengan apa yang pemerintah pusat sudah lakukan, yaitu bagaimana supaya ekonomi syariah ini bisa digerakkan. Sekali lagi basisnya banyak, nggak usah cari-cari kantor, ada masjid, ada mushola, menurut para alim ulama diperbolehkan untuk dipakai,” jelas Pilar.
Dengan memanfaatkan semua basis yang ada, diharapkan GP Ansor Kota Tangerang Selatan bisa menghasilkan banyak pengusaha muda yang peduli dengan kemaslahatan masyarakat.
“Semoga bisa menciptakan enterpreneur-enerpreneur guna, bukan hanya menciptakan orang-orang yang kerja di perusahaan, ada banyak ahli di GP Ansor ini tapi kita perlu menciptakan entrepreneur yang peduli,” kata dia.
Pilar juga berharap Banser, sayap GP Ansor, dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan Pancasila dan NKRI, serta menjadi teladan dalam membangun kemajemukan dan kebersamaan di tengah masyarakat.
“Kami juga berharap untuk Banser supaya menjadi garda terdepan, untuk menjaga keutuhan Pancasila, dan NKRI. Mudah-mudahan GP Ansor bisa menjadi tauladan untuk bisa mengajak organisasi keagamaan lainnya, untuk sama-sama bangun kemajemukan ini. Saya yakin bisa,” tutup Pilar.
Dengan dukungan dari Pemkot Tangsel dan sinergi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan GP Ansor, diharapkan berbagai inisiatif ini dapat berkontribusi positif bagi pembangunan kota dan kesejahteraan warganya. (fid)