Masih di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Presiden Joko Widodo mengajak para penggiat seni makan malam di tengah pepohonan rindang khas IKN pada Jumat malam, 22 September 2023. Momen tersebut terlihat usai Presiden dan para penggiat seni menghadiri “Malam Apresiasi Nusantara” di kawasan IKN.
Terlihat Presiden duduk di tengah-tengah para penggiat seni dan berbincang dengan beberapa di antaranya. Suasana akrab dan hangat pun makin terlihat saat Chef Arnlod mulai mengambil alih dapur dan memasak nasi goreng untuk Presiden juga para penggiat seni yang mengantre untuk dibuatkan masakannya.
“Kalau sudah lihat wok kayak gini panggilan kelihatannya ya, malam-malam, ramai-ramai, kapan lagi sih masakin Pak Jokowi nasi goreng,” ucap Chef Arnold sambil memasak.
Para penggiat seni dan sejumlah menteri tampak menikmati malam tersebut dengan berbincang dan menyantap makanan yang telah disiapkan. Ralvi Nasution, seorang penyiar radio, mengungkapkan bahwa momen makan malam di IKN tersebut merupakan momen yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata dan akan selalu diingat.
“Kalau biasa kayak gini makan sama teman-teman ya, ini makan sama Presiden, jadi rasanya sangat indescribable—tidak bisa dituturkan dengan kata-kata lah, ini suasana yang sangat hangat, dan saya akan mengingat momen ini sampai kapan pun,” kata Ralvi.
Senada dengan hal tersebut, Insan Nur Akbar, seorang komika, memberikan apresiasi kepada Presiden karena ia bisa terlibat dalam momen kebersamaan di IKN. “Ini menjadi suatu kehormatan lah, hari ini senang bisa makan bareng Presiden,” ungkap Akbar.
Suasana malam itu pun makin hangat di tengah udara sejuk IKN saat para penggiat seni hingga Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bergantian bernyanyi memeriahkan momen akrab itu. Presiden pun tampak bergabung menyaksikan pertunjukan musik tersebut.
Turut hadir pada malam itu yakni Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono.
(rls)