Kabarbanten.com
  • Home
  • Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
Kabarbanten.com
No Result
View All Result
Home Banten

Kapolda Banten: ‘Pemuka Agama Desa Patner Strategis’

kabarbanten.com
8 April 2021
Kapolda Banten: ‘Pemuka Agama Desa Patner Strategis’
Irjen Pol. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Kapolda Banten

SERANG-Pemuka agama di desa di Provinsi Banten adalah jembatan strategis dalam menemukan solusi bagi persoalan berbasis perbedaan. Sehingga eksplosivitas permasalahan dapat dicegah secara efektif.

Kapolda Banten Irjen Pol. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho mengatakan keberadaan pemuka agama di desa-desa itu bagi Polri adalah partner penting dan strategis. Hal ini ditegaskan Rudy usai menjadi ‘pembicara kunci’ dalam acara sosialisasi Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama tentang Kerukunan Umat Beragama, Rabu (7/4/21) di Serang.

Acara secara virtual tersebut, diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Banten di Hotel Le-Semar.

Peserta yang hadir, 60 penyuluh agama yaitu 15 dari agama Islam, 5 dari Khong Hu Cu, dan masing-masing 10 orang dari Hindu, Budha, Kristen, dan Katolik.

Peserta lainnya adalah penyuluh agama mengikuti secara zooming dari desa-desa di enam wilayah hukum polres dalam jajaran Polda Banten.

Acara dibuka Ketua MUI, K.H. Dr. A.M. Romli dan didampingi Kakanwil Kementerian Agama, Dr. Faturachman. Secara keseluruhan diikuti 1.000 penyuluh agama secara zooming dari desa-desa di Provinsi Banten.

Agama, kata Rudy, melekat sebagai pembimbing dan pengendali. Agar manusia menjalani hidup terarah, terkendali, dan terbimbing kearah kebaikan dan kebenaran dalam bermasyarakat dan bernegara yang berlandaskan Pancasila.

Provinsi Banten, lanjut Kapolda Banten ke-15 itu, adalah bagian dari bangsa Indonesia yang majemuk.

Istimewanya daerah ini, lanjut Rudy, meskipun mayoritas warganya memeluk agama Islam, kehidupan bersama, berdampingan, dan saling menghormati di antara sesama pemeluk agama lainnya, sudah berlangsung sejak lama.

“Sejarah mencatat hal itu. Sudah sejak lama Banten berada dalam pergaulan antarbangsa sebagai bandar perdagangan rempah seperti lada,” papar Rudy.

Paska Indonesia merdeka dan hingga kini kata Rudy, kenyataan itu terus berlanjut dan berkembang.

Ia meyakini kenyataan semacam itu, tidak lepas dari peran para ulama desa, penyuluh agama, dan guru-guru agama yang tersebar dan melekat dalam kehidupan masyarakat Banten.

“Penerimaan kaum agamawan yang luwes itu, di Banten sudah mengkultur. Saya sendiri, tentu demikian juga. Jajaran di bawah, dengan kondisi semacam itu banyak mendapat masukan dan bimbingan dari ulama sehingga mendapat kelancaran menjalankan tugas ” aku mantan Kadivkum Polri itu.

Oleh karena itu, Rudy memerintahkan seluruh anak buahnya memelihara hubungan baik dan terus berpartner dengan para pemuka agama di desa-desa dalam menjalankan tugas-tugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).
“Kita semua, patut mensyukuri nikmatan yang sudah Allah SWT berikan itu. Cara mensyukuri dengan tetap menjaga dan memelihara hubungan baik antarsesama umat beragama yang telah terbina selama ini,” ungkapnya. (hms)

ADVERTISEMENT
Irjen Pol. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Kapolda Banten

SERANG-Pemuka agama di desa di Provinsi Banten adalah jembatan strategis dalam menemukan solusi bagi persoalan berbasis perbedaan. Sehingga eksplosivitas permasalahan dapat dicegah secara efektif.

Kapolda Banten Irjen Pol. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho mengatakan keberadaan pemuka agama di desa-desa itu bagi Polri adalah partner penting dan strategis. Hal ini ditegaskan Rudy usai menjadi ‘pembicara kunci’ dalam acara sosialisasi Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama tentang Kerukunan Umat Beragama, Rabu (7/4/21) di Serang.

Acara secara virtual tersebut, diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Banten di Hotel Le-Semar.

Peserta yang hadir, 60 penyuluh agama yaitu 15 dari agama Islam, 5 dari Khong Hu Cu, dan masing-masing 10 orang dari Hindu, Budha, Kristen, dan Katolik.

Peserta lainnya adalah penyuluh agama mengikuti secara zooming dari desa-desa di enam wilayah hukum polres dalam jajaran Polda Banten.

Acara dibuka Ketua MUI, K.H. Dr. A.M. Romli dan didampingi Kakanwil Kementerian Agama, Dr. Faturachman. Secara keseluruhan diikuti 1.000 penyuluh agama secara zooming dari desa-desa di Provinsi Banten.

Agama, kata Rudy, melekat sebagai pembimbing dan pengendali. Agar manusia menjalani hidup terarah, terkendali, dan terbimbing kearah kebaikan dan kebenaran dalam bermasyarakat dan bernegara yang berlandaskan Pancasila.

Provinsi Banten, lanjut Kapolda Banten ke-15 itu, adalah bagian dari bangsa Indonesia yang majemuk.

Istimewanya daerah ini, lanjut Rudy, meskipun mayoritas warganya memeluk agama Islam, kehidupan bersama, berdampingan, dan saling menghormati di antara sesama pemeluk agama lainnya, sudah berlangsung sejak lama.

“Sejarah mencatat hal itu. Sudah sejak lama Banten berada dalam pergaulan antarbangsa sebagai bandar perdagangan rempah seperti lada,” papar Rudy.

Paska Indonesia merdeka dan hingga kini kata Rudy, kenyataan itu terus berlanjut dan berkembang.

Ia meyakini kenyataan semacam itu, tidak lepas dari peran para ulama desa, penyuluh agama, dan guru-guru agama yang tersebar dan melekat dalam kehidupan masyarakat Banten.

“Penerimaan kaum agamawan yang luwes itu, di Banten sudah mengkultur. Saya sendiri, tentu demikian juga. Jajaran di bawah, dengan kondisi semacam itu banyak mendapat masukan dan bimbingan dari ulama sehingga mendapat kelancaran menjalankan tugas ” aku mantan Kadivkum Polri itu.

Oleh karena itu, Rudy memerintahkan seluruh anak buahnya memelihara hubungan baik dan terus berpartner dengan para pemuka agama di desa-desa dalam menjalankan tugas-tugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).
“Kita semua, patut mensyukuri nikmatan yang sudah Allah SWT berikan itu. Cara mensyukuri dengan tetap menjaga dan memelihara hubungan baik antarsesama umat beragama yang telah terbina selama ini,” ungkapnya. (hms)

Tags: BantenProvinsi Banten
Share4Tweet3SendShare
Previous Post

Warga Binaan Lapas Tangerang Dididik Jadi Pendakwah

Next Post

Inilah Edaran Satgas COVID-19 tentang Peniadaan Mudik Lebaran 2021

Related Posts

Banyak yang Keliru, Ini Bedanya Notaris dan PPAT supaya Urusan Legal Tepat Sasaran
Banten

Banyak yang Keliru, Ini Bedanya Notaris dan PPAT supaya Urusan Legal Tepat Sasaran

kabarbanten.com
12 Agustus 2025
Sinergi AMPI-Golkar Banten: Dorong Pemberdayaan Pemuda
Banten

Sinergi AMPI-Golkar Banten: Dorong Pemberdayaan Pemuda

Kabar Banten
8 Agustus 2025
Banten

Prakiraan Cuaca Banten Kamis, 17 Juli 2025

kabarbanten.com
17 Juli 2025
Ratusan Siswa MTsN 5 Ikuti Pelatihan Menulis Praktis dan Menyenangkan yang Digelar JMSI Banten
Banten

Ratusan Siswa MTsN 5 Ikuti Pelatihan Menulis Praktis dan Menyenangkan yang Digelar JMSI Banten

Kabar Banten
16 Juli 2025
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan
Banten

Prakiraan Cuaca Banten, Rabu 16 Juli 2025

kabarbanten.com
16 Juli 2025
BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan
Banten

Prakiraan Cuaca Banten Senin, 14 Juli 2025

kabarbanten.com
14 Juli 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


  • Trending
  • Comments
  • Latest
Daftar Nama 29 Kecamatan di Kabupaten Tangerang

Daftar Nama 29 Kecamatan di Kabupaten Tangerang

4 Februari 2025
Bupati Tangerang Berkomitmen Tegakkan Perda Kawasan Tanpa Rokok

Bupati Tangerang Berkomitmen Tegakkan Perda Kawasan Tanpa Rokok

29 September 2025
Arnovi Maju di Muskot KADIN Tangsel 2025

Arnovi Maju di Muskot KADIN Tangsel 2025

9 Oktober 2025
Electrolux Buka Showroom and Service Center di Gading Serpong

Electrolux Buka Showroom and Service Center di Gading Serpong

6 April 2022
Ketua RW di Tangsel Bakal Kelola Bank Sampah, Sekda Bambang Noertjhajo Harapkan Keaktifan Masyarakat

Ketua RW di Tangsel Bakal Kelola Bank Sampah, Sekda Bambang Noertjhajo Harapkan Keaktifan Masyarakat

25 Oktober 2025
37 Dokter Baru dan 15 Apoteker UIN Jakarta Ambil Sumpah Profesi di Hari Santri Nasional

37 Dokter Baru dan 15 Apoteker UIN Jakarta Ambil Sumpah Profesi di Hari Santri Nasional

25 Oktober 2025
Wakil Wali Kota Tangsel Ajak Warga Hidupkan Kembali Semangat Gotong Royong Lewat Jumat Bersih

Wakil Wali Kota Tangsel Ajak Warga Hidupkan Kembali Semangat Gotong Royong Lewat Jumat Bersih

25 Oktober 2025
Kemenpan RB Apresiasi Komitmen Pemkot Tangsel dalam Evaluasi SAKIP 2025

Kemenpan RB Apresiasi Komitmen Pemkot Tangsel dalam Evaluasi SAKIP 2025

24 Oktober 2025
Facebook Twitter Instagram TikTok
Kabarbanten.com

Disclaimer | Kode Etik | Privacy Policy |

Tentang Kami | Pedoman Media Siber 

 Contact

© 2020-2024 Kabarbanten.com. All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks Berita

© 2020-2024 Kabarbanten.com. All Rights Reserved