LEBAK – Angin puting beliung menerjang 8 kecamatan di Lebak, Sabtu (27/2) sekitar pukul 01.00 dini hari. Sedikitnya 50 rumah warga rusak. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan, cuaca ekstrem saat ini harus diwaspadai dan berpotensi masih terjadi di Lebak. Seperti hujan lebat dan angin kencang disertai petir. BPBD Lebak mencatat, sebanyak 50 rumah rusak akibat disapu angin puting beliung dengan kerusakan sedang sampai ringan.
“Waktu kejadian angin puting beliung bervariasi antar wilayah satu dengan yang lainnya. Ada yang jam dua dan ada jam satu dini hari,” kata Febby, Minggu (28/2). Febby mengatakan, 50 rumah yang rusak disapu angin puting beliung itu tersebar di delapan kecamatan. Antara lain, Malingping, Banjarsari, Cirinten, Wanasalam, Panggarangan, Cijaku, Cigemblong dan Bayah.
“Semua rumah yang terdampak puting beliung kondisinya rusak ringan. Namun memang ada juga yang rusak sedang akibat tertimpa pohon tumbang,” ujar Febby. Febby mengimbau agar masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai angin kencang dan juga petir.
“Kami harap masyarakat senantiasa waspada, hindari berteduh di dekat pohon saat hujan lebat disertai angin dan kilat,” kata Febby. Dikatakan Febby, bantuan logistik darurat kebencanaan telah didistribusikan oleh tim relawan BPBD langsung ke korban di delapan kecamatan yang seluruhnya berada di Lebak bagian selatan. “Untuk bantuan logistik telah kita berikan seperti beras, makanan siap saji, mie instan dan lain-lainnya. Bantuan logistik tersebut untuk membantu dan meringankan beban keluarga korban jangan sampai ada yang kekurangan logistik,” paparnya.(mg-5)
LEBAK – Angin puting beliung menerjang 8 kecamatan di Lebak, Sabtu (27/2) sekitar pukul 01.00 dini hari. Sedikitnya 50 rumah warga rusak. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan, cuaca ekstrem saat ini harus diwaspadai dan berpotensi masih terjadi di Lebak. Seperti hujan lebat dan angin kencang disertai petir. BPBD Lebak mencatat, sebanyak 50 rumah rusak akibat disapu angin puting beliung dengan kerusakan sedang sampai ringan.
“Waktu kejadian angin puting beliung bervariasi antar wilayah satu dengan yang lainnya. Ada yang jam dua dan ada jam satu dini hari,” kata Febby, Minggu (28/2). Febby mengatakan, 50 rumah yang rusak disapu angin puting beliung itu tersebar di delapan kecamatan. Antara lain, Malingping, Banjarsari, Cirinten, Wanasalam, Panggarangan, Cijaku, Cigemblong dan Bayah.
“Semua rumah yang terdampak puting beliung kondisinya rusak ringan. Namun memang ada juga yang rusak sedang akibat tertimpa pohon tumbang,” ujar Febby. Febby mengimbau agar masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai angin kencang dan juga petir.
“Kami harap masyarakat senantiasa waspada, hindari berteduh di dekat pohon saat hujan lebat disertai angin dan kilat,” kata Febby. Dikatakan Febby, bantuan logistik darurat kebencanaan telah didistribusikan oleh tim relawan BPBD langsung ke korban di delapan kecamatan yang seluruhnya berada di Lebak bagian selatan. “Untuk bantuan logistik telah kita berikan seperti beras, makanan siap saji, mie instan dan lain-lainnya. Bantuan logistik tersebut untuk membantu dan meringankan beban keluarga korban jangan sampai ada yang kekurangan logistik,” paparnya.(mg-5)